Saturday, November 1, 2008

Tetanus pada anak

Halfian Tags

Tentu kita sudah familiar dengan istilah tetanus ini meski tidak semua dari kita benar-benar mengerti apa dan bagaimanakah tetanus itu. Tetanus adalah suatu penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh Clostridium Tetanii dengan tanda-tanda meningginya tonus otot serat lintang dan disertai kejang tonik yang bersifat umum. Manifestasi klinik disebabkan oleh eksotoksin yang diproduksi oleh kuman tersebut pada mas a pertumbuhan aktif dalam tubuh manusia.

Klasifikasi
Tetanus pada anak berdasarkankelompok umurnya dapat dibagi atas :
1. Tetanus neonatorum
2. Tetanus anak

Diagnosis
Berdasarkan gejala kliniknya diagnosis tetanus dapat ditegakkan :

Tetanus Neonatorum
Tetanus Anak
  1. Hipertoni & spasme otot
· Trismus : bayi tidak dapat minum, menangis dan mulut mencucu (fish mouth).
· Mata tertutup.
· Spasme otot lain : kaku kuduk, opistotonus, dinding perut tegang, anggota gerak spastik
1. Hipertoni dan spasme otot :
· Trismus : sukar makan dan minum, bicara tidak jelas.
· Spasme otot leher : leher skit dan kaku, Kernig sign positif
· Risus sardonikus
· Spasme otot lain : opistotonus, dinding perut tegang, anggota gerak spastik, sukar duduk/jalan.
2. Kejang otot tonik dengan kesadaran tak terganggu.
2. Kejang tonik dengan kesadaran tak teganggu
3. Gangguan refleks positif
4. Gangguan Refleks positif
4. Puntung pusat mungkin ada sekret kotor
5. Mungkin ada luka/riwayat luka, otitis media perforata


Derajat Penyakit
Beratnya penyakit dapat ditentukan berdasarkan :

  • Kriteria Trismus dan kejang
Stadium 1 = trismus > 3cm tanpa kejang tonik umum meskipun dirangsang.
Stadium 2 = trismus ≤ 3 cm dengan kejang tonik umum bila dirangsang.
Stadium 3 = trismus ≤ 1 cm dengan kejang umumspontan

  • Kriteria Patel & Jong
1. trismus
2. kejang
3. Masa tunas )antara terjadinya luka dan timbul gejala pertama) ≤ 7 hari.
4. Onset periode (antara trismus dan kejang pertama) ≤ 48 jam.
5. Suhu rektal 38°C dalam 24 jam pertama di RS.

Derajat 1 = bila hanya 1 kriteria ditemukan.
Derajat 2 = bila hanya 2 kriteria ditemukan.
Derajat 3 = bila semua kriteria ditemukan.